Skripsi
PENGARUH PENAMBAHAN SIKAMENT-NN DAN BOTTOM ASH TERHADAP NILAI CBR PADA TANAH LEMPUNG EKSPANSIF
Perencanaan dan pembangunan konstruksi pada pekerjaan Teknik Sipil sangat dipengaruhi oleh sifat dan kekuatan tanah. Untuk itu dalam perencanaan dan pembangunan kontruksi, sifat dan kekuatan tanah perlu diperhatikan terutama tanah lempung ekspansif. Tanah lempung ekspansif merupakan salah satu jenis tanah yang menyebabkan permasalahan dalam pembangunan konstruksi karena tanah mempunyai sifat pengembangan yang tinggi dan memiliki kekuatan yang rendah. Lempung yang mengandung montmorillonite dikategorikan sebagai lempung ekspansif karena mineral ini menyerap air lebih banyak dibandingkan mineral penyusun tanah lempung lainnya. Perilaku dari tanah lempung ini sangat dipengaruhi oleh keberadaan air, sehingga mengalami penyusutan yang tinggi pada situasi kering dan mengalami pengembangan pada situasi yang basah. Sehingga perubahan ini dapat menimbulkan permasalahan bagi konstruksi yang dibangun di atas tanah ini. Penelitian ini menggunakan tanah yang berasal dari daerah Tanjung Api-Api Km. 10 Palembang. Identifikasi dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa tanah yang digunakan dalam penelitian ini memiliki indeks plastisitas yang tinggi (IP= 37,36%), kerapatan tanah yang tinggi (Gs= 2,65) dan kadar air tinggi 73,32 %. Hal ini mengindikasikan tanah ini mempunyai sifat pengembangan yang tinggi. Penelitian ini menggunakan stabilisasi kimia dengan menggunakan Sikament-NN dan Bottom Ash sebagai zat stabilisator. Komposisi campuran bahan additive untuk Sikament-NN dan Bottom Ash dengan tanah bervariasi mulai dari 1% sampai 3% untuk Sikament-NN dan 4% sampai 10% untuk Bottom Ash terhadap berat tanah kering dan memakai perawatan 1 hari, 5 hari dan 7 hari. Hasil pengujian menunjukkan penurunan nilai Indeks Plastisitas dan Berat Jenis. Pada hasil pengujian berat jenis dari tanah asli sebesar 2,65 turun menjadi 2,28. Hasil pengujian CBR juga menunjukkan bahwa semakin besar persentase kadar campuran dan semakin lama perawatan yang dilakukan maka nilai CBR yang didapat akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan Sikament-NN mempunyai sifat mengeraskan bahan lainnya seperti tanah sedangkan Bottom Ash yang mengandung Silica berfungsi mengikat butiran-butiran tanah dan mengisi pori-pori tanah. Berdasarkan Uji tersebut komposisi yang maksimum terjadi pada komposisi V. Komposisi tanah dan bahan additive Sikament-NN dengan Bottom Ash diharapkan merupakan salah satu alternatif perbaikan tanah bermasalah.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0607000765 | T128719 | T1287192006 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available