Skripsi
EVALUASI PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN TUKAK PEPTIK DI INSTALASI RAWAT INAP RSI SITI KHADIJAH PALEMBANG
Tukak peptik berupa suatu keadaan rusaknya pada jaringan mukosa, submukosa hingga lapisan otot dari suatu daerah saluran cerna. Tukak peptik merupakan keadaan yang perlu mendapat perhatian yang serius karena prevalensinya yang cukup tinggi. Tukak peptik dapat menimbulkan komplikasi sedikitnya 25% pada kasus perdarahan saluran cerna. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penggunaan obat pada pasien tukak peptik di instalasi rawat inap RSI Siti Khadijah Palembang dengan parameter 7T+1W. Penelitian ini dilakukan secara retrospektif dengan mengkaji informasi melalui rekam medik. Sampel yang didapatkan dari penelitian ini sebanyak 35 data rekam medik yang memenuhi kriteria inklusi dengan diagnosa tukak lambung paling banyak serta prevalensi usia banyak terjadi pada lansia akhir (56-65 tahun). Pemberian terapi antitukak paling banyak pada kombinasi omeprazole dan sukralfat dengan persentase sebesar 66,67%. Evaluasi penggunaan obat pada pasien tukak peptik didapatkan hasil 100% tepat diagnosa, 100% tepat indikasi, 100% tepat pasien, 100% tepat obat, 90,91% tepat dosis, 100% tepat rute pemberian, 100% lama pemberian, 94,29% waspada efek samping. Dari keseluruhan kriteria parameter tersebut, evaluasi penggunaan obat pada pasien tukak peptik di instalasi rawat inap RSI Siti Khadijah Palembang telah memenuhi rasionalitas penggunaan obat.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307001888 | T105131 | T1051312023 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available