Skripsi
PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS PERUMAHAN TERHADAP MINAT BELI PADA PERUMAHAN MEWAH DI PALEMBANG (STUDI KASUS PERUMAHAN CITRA GRAND CITY DAN GRAHA BUKIT RAFLESSIA)
Pembangunan perumahan untuk masyarakat menengah ke atas cenderung dilakukan oleh pengembang swasta. Oleh sebab itu, penekanan pada daya tarik perumahan yang mereka bangun lebih diutamakan. Pembeli rumah tipe menengah ke atas, tidak hanya memandang rumah sebagai tempat tinggal, tetapi juga untuk memperoleh kenyamanan dan kelengkapan penyediaan fasilitas sosial. Kenyataan tersebut mendorong para pengembang mencari cara efektif untuk menarik minat beli masyarakat yaitu membangun perumahan mewah dengan berbagai fasilitas perumahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh ketersediaan fasilitas perumahan terhadap minat beli pada perumahan Citra Grand City dan Graha Bukit Raflessia serta fasilitas apa yang diminati oleh konsumen perumahan tersebut. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan kuesioner, wawancara, dan observasi. Sampel penelitian yaitu 30 responden perumahan Citra Grand City dan 30 responden perumahan Graha Bukit Raflessia. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisa deskriptif dan regresi. Hasil penelitian pada perumahan Citra Grand City yaitu dari uji t diketahui bahwa secara parsial hanya desain fasilitas dan manfaat fasilitas yang berpengaruh terhadap minat beli pada perumahan Citra Grand City. Dari hasil uji F bahwa secara simultan lokasi fasilitas, desain fasilitas dan manfaat fasilitas berpengaruh terhadap minat beli, dimana nilai F hitung > F tabel (31,127>2,98). Nilai koefisien determinasi sebesar 0,757, yang artinya minat beli dapat dijelaskan oleh ketersediaan fasilitas sebesar 75,7 %. Sedangkan pada perumahan Graha Bukit Raflessia, dari uji t diketahui bahwa secara parsial hanya lokasi fasilitas, dan manfaat fasilitas yang berpengaruh terhadap minat beli pada perumahan Graha Bukit Raflessia. Tetapi secara bersama-sama lokasi fasilitas, desain fasilitas dan manfaat fasilitas berpengaruh terhadap minat beli, dimana nilai F hitung > F tabel (8,505 > 2,98) yang didapat dari hasil uji F. Nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,437, yang artinya minat beli dapat dijelaskan oleh ketersediaan fasilitas sebesar 43,7 %.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1407000818 | T109889 | T1098892011 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available