Skripsi
PENGARUH WAKTU ELEKTROLISIS PADA PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DAN ANALISIS KUALITAS PRODUK YANG DIHASILKAN
Virgin coconut oil adalah minyak yang dihasilkan dari pati kelapa yang telah diproses secara higienis dan tanpa pemurnian kimia, sehingga kandungan yang penting dalam minyak tetap dipertahankan. VCO umumnya dibuat dengan menggunakan dua metode diantaranya metode kering dan metode basah. Salah satu pembuatan VCO dengan metode basah adalah elektrolisis. Metode elektrolisis dilakukan dengan mengalirkan arus listrik untuk memecah sistem emulsi santan. Penelitian ini bertujuan menentukan kualitas VCO yang dihasilkan berdasarkan variasi waktu ditinjau dari kadar air, kadar asam lemak bebas, dan bilangan peroksida sesuai dengan SNI 7381: 2008. Selanjutnya, komposisi asam lemak ditentukan dengan menggunakan GCMS. Hasil penelitian didapatkan pada waktu elektrolisis 3 jam menghasilkan rendemen sebesar 28,87% (v/v), kadar air 0,04%, kadar asam lemak bebas 0,08%, bilangan peroksida 0,57 meq/kg, dan komposisi asam laurat sebesar 34,69%. Pada waktu elektrolisis 4 jam menghasilkan rendemen sebesar 39,87% (v/v), kadar air 0,07%, kadar asam lemak bebas 0,16%, bilangan peroksida 0,98 meq/kg, dan komposisi asam laurat sebesar 30,24%. Pada waktu elektrolisis 5 jam menghasilkan rendemen sebesar 53,25%(v/v), kadar air 0,11%, kadar asam lemak bebas 0,2%, bilangan peroksida 1,6 meq/kg, dan komposisi asam laurat sebesar 36,57%. Berdasarkan data tersebut, kualitas VCO pada variasi waktu 3, 4, dan 5 jam telah memenuhi SNI 7381: 2008 dan kualitas terbaik dihasilkan pada waktu elektrolisis 3 jam.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307003529 | T126254 | T1262542023 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available