Skripsi
FORMULASI SERUM EKSTRAK ETANOL DAUN UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas (L.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI Carbopol DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA TERHADAP Staphylococcus aureus SECARA IN VITRO
Penyakit kulit merupakan infeksi yang bisa terjadi pada segala usia, salah satunya yang banyak dikeluhkan pada remaja yaitu jerawat. Jerawat dapat disebabkan oleh bakteri seperti P. acnes, Staphylococcus aureus, dan Pityroporum sp. Daun ubi jalar ungu (ipomoea batatas (L.)Lamk) mengandung senyawa flavonoid yang memiliki aktivitas antibakteri dengan salah satu mekanismenya yaitu menghambat sintesis protein. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi, menguji kandungan senyawa, dan menentukan kadar flavonoid total ekstrak etanol daun ubi jalar ungu, membuat dan menguji sediaan serum ekstrak etanol daun ubi jalar ungu, mendapatkan data stabilitas formula terbaik, serta mendapatkan nilai diameter hambat terhadap bakteri S. aureus. Sediaan serum dibuat dengan memvariasikan konsentrasi carbopol sebesar 0,3%, 1,15%, dan 2%. Hasil uji karakterisasi diperoleh kadar air, susut pengeringan dan kadar abu total berturut-turut sebesar 3,18%, 3,12%, dan 12,00%. Ekstrak etanol daun ubi jalar ungu positif mengandung senyawa flavonoid, saponin, tanin dan steroid. Kandungan flavonoid totalnya sebesar 134,95 mg/g dengan persentase 13,495%. Serum yang diperoleh memperlihatkan adanya pengaruh konsentrasi carbopol terhapat organoleptis, homogenitas, penurunan pH, daya sebar dan daya tercuci serta peningkatan pada daya lekat dan viskositas sediaan serum. Penilitian ini menunjukkan bahwa formula 2 merupakan formula terbaik dengan konsentrasi carbopol 1,15%, dengan hasil organoleptis yang didapat berwarna hijau tua, bau khas ekstrak, tekstur cair, nilai pH 6,24, sediaan serum homogen, viskositas 1456,11 cps, daya sebar 5,8333 cm, daya lekat 64,3333 s, dan daya tercuci 7,3 mL. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode kertas cakram dan diamater zona hambat yang didapat diukur menggunakan jangka sorong. Hasil uji statistika menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan positif terhadap setiap kelompok perlakuan. Hasil diamater formula terbaik didapatkan sebesar 8,2 mm. Kata Kunci : Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas (l.) Lamk), Carbopol, Staphylococcus aureus, Antibakteri
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307000177 | T89284 | T892842023 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available