Skripsi
HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KASUS INDIGENOUS MALARIA DI KABUPATEN MUARA ENIM.
Malaria merupakan masalah kesehatan masyarakat dan menjadi salah satu penyakit penyebab kematian di seluruh dunia yang disebabkan oleh parasit Plasmodium yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles. Kabupaten Muara Enim merupakan salah satu Kabupaten dengan kasus Indigenous malaria tertinggi di Sumatera Selatan dalam kurun waktu 3 tahun terakhir (2018-2020). Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kondisi lingkungan luar rumah pada wilayah kerja Puskesmas dengan kasus Indigenous malaria tertinggi di Kabupaten Muara Enim. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan design case control. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling dengan strata tahun, yakni tahun 2018, 2019, dan 2020 dengan 49 kasus dan 49 kontrol yang berada di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Enim dan Tanjung Agung. Hasil analisis bivariat menunjukan terdapat hubungan antara keberadaan breeding place (p-value 0,015), keberadaan resting place (p-value 0,043), dan jarak breeding place (p-value 0,002) dengan kasus Indigenous malaria di Kabupaten Muara Enim. Hasil analisis multivariat menunjukan bahwa faktor risiko yang paling dominan yakni jarak breeding place dengan p-value 0,000 dan nilai OR=10,75. Jarak breeding place merupakan faktor risiko dominan terhadap kasus Indigenous malaria di Kabupaten Muara Enim. Perlunya peningkatan upaya pencegahan, pengendalian dan pengelolaan lingkungan guna mencapai target eliminasi malaria di Kabupaten Muara Enim. Kata Kunci : Indigenous, Jarak Breeding Place, Malaria
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2307002554 | T115668 | T1156682023 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available