Skripsi
PERBANYAKAN BACILLUS THURINGIENSIS PADA MEDIA LIMBAH PADAT DAN EFEKTIVITASNYA TERHADAP LARVA ORYCTES RHINOCEROS DENGAN SUHU YANG BERBEDA.
Tanaman kelapa sawit merupakan tanaman tropis yang perkebunannya banyak ditanam di Indonesia sebagai salah satu sektor utama perekonomian. Salah satu hama penting yaitu O. rhinoceros yang dapat menyebabkan kerugian pada perekonomian yang fatal. Adapun pengendalian yang memberikan solusi yang efektif serta ramah lingkungan yaitu menggunakan bioinsektisida berbahan aktif B. thuringiensis dengan cara dikembangkan pada berbagai jenis limbah organik padat. Penelitian ini dirancang dengan rancangan acak lengkap faktorial (RALF) dengan 2 faktor yaitu faktor bioinsektisida dan faktor suhu. Isolat yang digunakan dalam penelitian ini didapatkan dari Laboratorium Fitopatologi Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan dengan dibugarkan kembali pada media NGKG. Dalam pembuatan bioinsektisida media yang digunakan yaitu bekatul, bungkil kelapa sawit, ampas tahu, bungkil kacang tanah, dan ampok jagung. Bioinsektisida yang akan diaplikasikan terlebih dahulu dilarutkan kedalam air steril dengan melarutkan 5 g media padat ke dalam 45 ml air. Perlakuan suhu memiliki 3 tingkatan suhu berbeda yaitu 25-28oC, 28-31 oC, dan 31-34 oC. Larva serangga uji yang digunakan dari instar 2 sampai 3 sebanyak 5 ekor setiap ulangannya. Dari hasil rerata kerapatan spora yang didapatkan paling tinggi dari perlakuan bekatul + ampok jagung yang dihitung pada 72 jam. Gejala infeksi yang tampak pada O. rhinoceros pergerakan larva berkurang, warna dari larva menghitam, kehilangan selera untuk makan sehingga menyebabkan penurunan berat badan. Pada hasil rerata panjang larva, berat larva, berat kotoran menampakkan penurunan yang signifikan.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2207005242 | T84820 | T848202022 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available