Skripsi
DETERMINAN KEPUTUSAN PETANI MENGKONVERS1 LAHAN PADI MENJADI LAHAN KARET SERTA DAMPAKNYA TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA MUARA BURNAII KECAMATAN LEMPUING JAYA OKI
Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Menghitung kontribusi pendapatan usahatani karet terhadap pendapatan total rumah tangga petani 2) Membandingkan tingkat kesejahteraan petani yang ditimbulkan akibat konversi lahan padi menjadi lahan usahatani karet dan 3) Menganalisis faktor-faktor apa yang mempengaruhi konversi lahan padi menjadi lahan karet di Desa Muara Bumai I Kecamatan Lempuing Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir. Penelitian ini telah dilakukan di Desa Muara Bumai I Lempuing Jaya Kecamatan OKI. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April sampai Mei 2014 Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Metode pengambilan sampel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah Proporsional Stratified Sampling Metode. Sampel yang diamati adalah 43 petani, data memiliki telah dikumpulkan adalah yang primer dan sekunder.Data diolah secara tabulasi, selanjutnya diolah dengan menggunakan program excel dan SPSS V 16. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pendapatan petani yang mengkonversikan lahan sawah menjadi karet lebih tinggi dari pada, pendapatan etani yang tidak melakukan konversi lahan. Rata-rata pendapatan usahatani karet yaitu sebesar Rp 33.804.215,00 per hektar per tahun menyumbang kontribusi sebesar 44,32 persen terhadap pendapatan rumah tangga petani yang mengkonversikan lahan, sedangkan rata-rata pendapatan usahatani padi yaitu sebesar Rp 12.114.324,00 per hektar per tahun sehingga kontribusi usahatani padi ar 31,36 persen terhadap pendapatan rumah tangga petani yang tidak melakukan konversi lahan. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa kontribusi usahatani karet jauh lebih tinggi dari pada usahatani padi terhadap pendapatan rumah tangga petani. Tingkat kesejahteraan petani konversi lahan sawah menjadi karet lebih baik daripada petani yang tidak konversi. Persentasi kriteria tingkat kesejahteraan tinggi, sedang dan rendah pada petani yang melakukan konversi lahan masing-masing adalah 91,12 persen, 8,88 persen dan 0 persen sedangkan pada petani yang tidak melakukan konversi lahan masing-masing adalah 33,06 persen, 66,94 persen dan 0 persen. Faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap keputusan petani mengkonversikan lahan sawah menjadi usahatani karet adalah pendapatan, luas lahan, biaya produksi, sedangkan harga jual, jumlah tanggungan, intensitas mengikuti penyuluhan dan p endidikan tidak berpengaruh nyata terhadap keputusan petani mengkonversi lahan.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1507000119 | T116747 | T1167472014 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available