Skripsi
PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK KACA SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TEKAN BETON DENGAN PERAWATAN
Limbah kaca yang telah bercampur warnanya, biasanya tidak didaur ulang sehingga akan bertumpuk pada pembuangan akhir. Penggunaan limbah kaca sebagai pengganti agregat halus pasir, selain dapat mengurangi limbah kaca yang menumpuk di tempat pembuangan akhir, juga dapat mengatasi kekurangan pasir alam yang tersedia. Kandungan silika, alkali, titanium oksida dan unsur kimia lainnya dengan bahan beton itu sendiri diharapkan mampu menciptakan beton dengan kuat tekan yang lebih tinggi. Limbah kaca yang digunakan untuk pengganti agregat halus adalah berupa serbuk kaca lolos saringan No.100. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan benda uji beton dengan persentase serbuk kaca pengganti agregat halus sebesar 0% (beton normal), 5%, 10%, 15% dan 20%. Penelitian di laboratorium terhadap kuat tekan benda uji menunjukkan nilai kuat tekan beton yang meningkat seiring dengan penambahan persentase serbuk kaca sebagai pengganti agregat halus. Nilai kuat tekan beton tertinggi diperoleh pada benda uji beton persentase serbuk kaca 20% sebagai pengganti agregat halus pada umur 28 hari yaitu 25,95 MPa. Sedangkan benda uji beton normal pada umur yang sama, nilai kuat tekan betonnya sebesar 22,87 MPa. Namun pada pengujian slump, nilai slump adukan beton semakin menurun seiring dengan penambahan persentase serbuk kaca pengganti agregat halus.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1207000087 | T101117 | T1011172011 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available