Text
FORMULASI SEDIAAN TABLET FRAKSI ETIL ASETAT DAUN KELOR (Moringa oleifera L.) DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN METODE DPPH
Pemanfaatan antioksidan pada daun kelor diformulasikan dalam bentuk sediaan tablet dengan tujuan kepraktisan dan stabilitas zat aktif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui variasi PVP dan amprotab sebagai pengikat dan penghancur guna menentukan karakteristik formula terbaik tablet yang akan dianalisis dengan program SPSS®16 One Way ANOVA. Penelitian ini menggunakan fraksi etil asetat daun kelor yang diperoleh dari ekstrak etanol 70% daun kelor dengan metode maserasi. Ekstrak etanol 70% dan fraksi etil asetat daun kelor dilakukan skrining fitokimia yang menunjukkan hasil positif mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, dan steroid. Fraksi etil asetat daun kelor dilakukan karakterisasi, analisis kuantitatif total flavonoid, dan uji antioksidan penentuan IC50 dengan metode DPPH. Hasil karakterisasi fraksi etil asetat daun kelor diperoleh nilai kadar air (6,82±0,2%) dan susut pengeringan (3,8±0,62%) serta kadar flavonoid total dalam fraksi etil asetat daun kelor sebesar 101,76 mgQE/g fraksi. Hasil uji aktivitas antioksidan fraksi etil asetat daun kelor dengan metode DPPH menunjukkan bahwa fraksi memiliki IC50 sebesar 10,60 µg/mL yang memiliki kekuatan antioksidan kategori sangat kuat. Sediaan tablet menggunakan 4 formula dengan variasi PVP dan amprotab dengan konsentrasi F1 2%:8%; F2 2%:15%; F3 4%:8%; dan F4 4%:15%. Formula terbaik sediaan tablet fraksi etil asetat daun kelor diperoleh pada konsentrasi PVP 2% dan amprotab 15% pada F2. Hasil pengujian stabilitas formula terbaik menunjukkan hasil yang stabil. Hasil uji aktivitas antioksidan dengan DPPH menunjukkan bahwa tablet formula terbaik memiliki IC50 sebesar 44,46 µg/mL yang memiliki aktivitas antioksidan kategori sangat kuat. Menurut hasil analisis program SPSS®16 One Way ANOVA yang didapatkan maka dapat dinyatakan bahwa variasi PVP dan amprotab berpengaruh signifikan terhadap penentuan formula terbaik yang dihasilkan. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan, formula terbaik merupakan formula 2 dengan IC50 sebesar 44,46 µg/mL dikarenakan memiliki waktu hancur paling cepat yaitu 8,3 menit dan menghasilkan tablet yang stabil.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2207004215 | T80326 | T803262022 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available