Skripsi
PENGARUH PERAWATAN PADA PEMBUATAN PAVING BLOCK BERBAHAN TAMBAHAN BOTTOM ASH TERHADAP NILAI KUAT TEKAN
Paving block berkembang pesat dalam industri konstruksi di Indonesia. Paving block merupakan bahan bangunan dari semen yang digunakan sebagai pilihan untuk perkerasan permukaan tanah. Penelitian ini akan menganalisis paving block pada umur uji 7 hari, 28 hari, dan 56 hari dengan variasi bahan tambahan bottom ash sebanyak 0%, 10%, 15%, dan 20% sebagai pengganti dari sebagian agregat halus serta dengan variasi paving block tanpa perawatan dan perawatan 1 hari. Hasil pengujian kuat tekan maksimum paving block tanpa perawatan pada umur uji ke 56 hari dengan kode benda uji BA-0-N sebesar 15,63 MPa dan paving block perawatan 1 hari pada umur uji ke-56 hari dengan kode benda uji BA-0-P1 sebesar 17,70 MPa. Pengujian kuat tekan paving block dengan dilakukan perawatan 1 hari mengakibatkan kenaikkan pada kuat tekan paving block, namun dengan penambahan persentase bottom ash kuat tekan paving block menghasilkan penurunan. Pengujian penyerapan air pada paving block menghasilkan peningkatan dengan nilai maksimum pada kode benda uji BA-20-N sebesar 16,08%. Hasil pengujian kuat tekan menunjukan hubungan yang berbanding terbalik dengan pengujian penyerapan air, semakin besar nilai kuat tekan pada paving block maka semakin rendah nilai penyerapan air pada paving block.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2207000585 | T66700 | T667002022 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available