Skripsi
ANALISIS TINGKAT KERAWANAN LONGSOR MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC DAERAH WATUAGUNG DAN SEKITARNYA, KABUPATEN BANYUMAS, PROVINSI JAWA TENGAH
Tanah longsor terjadi akibat adanya gangguan kestabilan lereng sehingga menyebabkan masa batuan ataupun tanah bergerak dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah. Bencana alam ini memberikan banyak dampak negatif terutama kerugian materil dan moril. Oleh karena itu dilakukan analisis tingkat kerawanan longsor sebagai upaya untuk meminimalisir dampak negatif longsor dan mencegah terjadinya bencana alam ini. Daerah rawan terjadi longsor dapat diidentifikasi melalui Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan menggunakan parameter penyebab longsor seperti: kemiringan lereng, elevasi, penutup lahan, batuan penyusun, jenis tanah penyusun dan curah hujan. Keenam parameter tersebut diolah dengan metode overlay fuzzy logic. Proses overlay peta menggunakan toolbox overlay fuzzy yang berada di analysis spatial tools yang berada pada software ArcGis. Sebelum itu, ditentukan terlebih dahulu derajat keanggotaannya dengan cara memilih fuzzy membership dengan menambahkan nilai terkecil dan terbesar dai tiap-tiap parameter. Output dari metode tersebut berupa peta tingkat kerawanan longsor yang menggambarkan 3 kelas kerawanan, antara lain: kerawanan rendah (45,68 km²), kerawanan sedang (26 km²) dan kerawanan tinggi (18 km²). Berdasarkan data analisis tersebut diketahui bahwa daerah penelitian didominasi tingkat kerawanan longsor rendah. Kata kunci : SIG, Fuzzy logic, Longsor.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2207001765 | T71306 | T713062022 | Central Library (Referens) | Available |
No other version available