Skripsi
ANALISIS PENGERING KEMPLANG DENGAN BERBAGAI PENYERAP KALOR
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai penyerap kalor pada alat pengering terhadap proses pengeringan kemplang, Penelitian ini dilaksanakan di Lapangan Jurusan Hama Penyakit Tumbuhan dan Laboratorium Biosistem Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sriwijaya, lndralaya. Pelaksanaan penelitian dimulai pada Februari 2012 sampai Februari 2013. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif dengan pengamatan langsung dan hasil yang diperoleh akan disajikan dalam bentuk tabulasi dan gratik. Parameter yang diamati dalam meliputi kadar air bahan, laju pengeringan, kapasitas pengeringan, energi pengeringan dan efisiensi pengeringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air rata-rata pada kolektor koral adalah 9,56%, kolektor seng bergelombang 8,49% sedangkan seng datar 7,98%. Laju pengeringan pada kolektor koral adalah 109,3 g/jam lebih rendah dibandingkan kolektor seng bergelombang yaitu 110,7 g/jam dan kolektor seng datar yaitu 111,4 g/jam. Kolektor koral memiliki efisiensi kolektor sebesar 17,15 %, kolektor seng bergelombang 20,41 % sedangkan kolektor seng datar sebesar 27,83 %. Kolektor koral memiliki efisiensi pengeringan pating kecil yaitu 37,95 % sedangkan kolektor seng bergelombang 41,18 % dan kolektor seng datar 67,98 %. Kapasitas pengeringan pada masing-masing kolektor adalah 134,29 g/jam untuk kolektor koral yang lebih kecil dibanding kolektor seng bergelombang sebesar 137,86 g/jam dan 139,29 g/jam untuk kolektor seng datar.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1307000713 | T89542 | T895422013 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available