Text
Implementasi routing wireless sensor network menggunakan clustering leach dalam penerapan multi skenario monitoring suhu ruangan
LEACH (Low Energy Adaptive Clustering Hierarchy) merupakan salah satu protokol routing pada WSN (Wireless Sensor Network) yang berbasis hierarkis clustering. Protokol ini bertujuan mendistribusikan konsumsi energi diantara seluruh node yang berada di jaringan. LEACH biasanya dirancang untuk aplikasi WSN seperti monitoring suhu ruangan dimana data dari node tunggal bisa dikirim langsung ke sink atau melalui perantara node lainnya. LEACH mendistribusikan konsumsi energi dengan cara mengelompokkan node-node ke dalam cluster - cluster. Pada setiap cluster terdapat node CH (Cluster Head) yang berperan mengumpulkan paket dari member cluster. Peranan CH dirotasikan ke seluruh node di jaringan sehingga energi dari node tunggal tidak habis. Dalam penelitian ini melakukan implementasi routing LEACH menggunakan node yang terdiri atas XBee & Arduino, kemudian membandingkan konsumsi energi LEACH terhadap transmisi langsung dan static clustering. Hasil pengujian menunjukkan bahwa LEACH mampu mengurangi konsumsi energi dari suatu node. Besarnya konsumsi energi pada LEACH yaitu sebesar 1760,305 J, static clustering yaitu sebesar 2091,96 J, dan transmisi langsung yaitu sebesar 2112,285 J. Jadi, konsumsi energi pada LEACH lebih efisien sebesar 18,18% terhadap transmisi langsung dan 17,22% terhadap static clustering
No copy data
No other version available