Skripsi
HUBUNGAN DURASI DAN POSISI DUDUK DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA ANAK USIA 12-15 TAHUN
Nyeri Punggung Bawah (NBP) adalah salah satu gangguan muskuloskeletal yang sering dijumpai pada orang dewasan namun juga dapat dijumpai pada anak usia sekolah. Salah satu faktor risiko munculnya keluhan Nyeri Punggung Bawah (NPB) pada anak dan remaja adalah posisi duduk yang salah dan durasi duduk yang lama. Tidak adanya edukasi dan sosialisasi untuk tetap menjaga posisi duduk yang sesuai di ruang kelas mengakibatkan anak lebih memilih untuk duduk dengan posisi yang disukainya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan durasi dan posisi duduk dengan keluhan nyeri punggung bawah pada anak usia 12-15 tahun. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan desain cross sectional menggunakan teknik purposive sampling. Subjek penelitian ini adalah 80 anak usia 12-15 tahun di Pondok Pesantrren Tahfidz NuruI Qur’an dan SMP N 3 Palembang. Data primer yaitu durasi dan posisi duduk didapatkan melalui wawancara dan pengamatan langsung. Keluhan NPB dinilai menggunakan kuesioner Nordic Body Map. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-Square pada aplikasi SPSS. Dari hasil penelitian didapatkan 35 siswa (43%) mengalami keluhan NPB. Terdapat hubungan yang signifikan antara durasi duduk (p=0.002, PR=4.3) dan posisi duduk (p=0.005, PR=5.8) dengan keluhan NPB. Terdapat hubungan antara durasi dan posisi duduk dengan keluhan NPB pada anak usia 12-15 tahun. Kata kunci: Nyeri Punggung Bawah, Posisi Duduk, Durasi Duduk
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1907002058 | T84198 | T841982019 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available