Skripsi
KARAKTERISTIK IBU PREEKLAMFSIA BERAT YANG MELAHIRKAN BAYI DENGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI BAGIAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI RSUP MOHAMMAD HUSEIN PALEMBANG TAHUN 2011
Preeklampsia adalah salah satu penyebab morbiditas dan mortalitas ibu dan janin yang menurut WHO angka kejadiannya berkisar antara 0,51%-38,4%. Penurunan aliran darah yang terjadi pada ibu dengan preeklampsia akan menyebabkan berat badan bayi rendah pada bayi yang dilahirkan. Preeklampsia dapat diklasifikasikan berdasarkan tingkat keparahannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pada pasien preeklampsia yang melahirkan bayi dengan BBLR di RSMH Palembang yang dilakukan pada bulan Juli-Desember 2011 di Bagian Obstetri dan Ginekologi dan di Instalasi Rekam Medik RSMH Palembang. Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif pendekatan retrospektif dengan desain crosss-sectional. Sampel penelitian adalah ibu hamil yang menderita preeclampsia berat yang melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) yang tercatat di rekam medik dan register pada periode Januari-Desember 2011. Dari hasil penelitian didapatkan 240 populasi dan 98 ibu yang melahirkan bayi dengan BBLR (sampel) (40,8%). Pasien preeklampsia berat yang melahirkan bayi dengan BBLR menurut usia ibu 20-35 tahun sebanyak 76,6%, dengan usia kehamilan kebanyakan pada usia aterm sebanyak 65,3%. Angka gravida ibu paling tinggi yaitu pada ibu multigravida 49% , dan paritas ibu yang paling banyak terjadi pada ibu Primipara 56,1%. Seluruh pasien mengalami hipertensi, proteinuria sebanyak 91,8%, dan yang mengalami edema sebanyak 82,7%. Pada jarak kehamilan 0-2 tahun frekuensi terbanyak yaitu 58,2%.Terminasi kehamilan kebanyakan dilakukan dengan cara spontan yaitu sebanyak 56,1% .
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1407003676 | T80208 | T802082013 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available