Skripsi
PENGGUNAAN PELEPAH PISANG BERSUHU DINGIN SEBAGAI MEDIA KEMASAN PADA PRA PENGANGKUTAN SISTEM KERING UDANG GALAH (Macrobrachium rosenbergii de Man) HIDUP
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pelepah pisang bersuhu dingin sebagai bahan pengisi terhadap tingkat kelulusan hidup udang galah selama pra pengangkutan. Penelitian dilaksanakan dari bulan Maret 2006 sampai dengan Agustus 2006 di Jl. Aiptu A. Wahab Rt. 06 Rw. 01 No. 120 Kertapati, Palembang. Udang galah (Macrobrachium rosenbergii de Man) merupakan salah satu komoditas ekspor perikanan air tawar dan merupakan komoditas penting yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Pemingsanan dengan suhu rendah secara langsung merupakan salah satu cara pengangkutan udang dalam keadaan hidup. Media pelepah pisang merupakan salah satu jenis media yang memiliki keuntungan antara lain banyak menyimpan air dan mudah diperoleh. Penelitian dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang disusun secara faktorial dengan enam kombinasi perlakuan dan tiga kali ulangan. Faktor perlakuan adalah suhu media (S) dan lama waktu pra pengangkutan (W). Parameter yang diamati meliputi waktu penyadaran udang galah, tingkat kelulusan hidup udang galah setelah penyadaran dan kelangsungan hidup udang galah selama 120 menit setelah kelulusan hidup udang galah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan suhu media pelepah pisang berpengaruh sangat nyata terhadap tingkat kelulusan hidup udang galah dan waktu penyadaran. Tingkat kelulusan hidup udang galah tertinggi yaitu pada media pelepah pisang bersuhu 16 ±0,5 °C waktu pra pengangkutan 6 jam yaitu 93,33% (S1W1), terendah pada media pelepah pisang bersuhu 18 ±0,5 °C waktu pra pengangkutan 10 jam yaitu 22,88% (S2W3). Waktu penyadaran udang galah tercepat yaitu 2,50 menit pada perlakuan S1W2 (media pelepah pisang bersuhu 16 ±0,5 °C dengan waktu pra pengangkutan 6 jam), sedangkan terlama yaitu 6,39 menit pada perlakuan S2W3 (media pelepah pisang bersuhu 18 ±0,5 °C dengan waktu pra pengangkutan 10 jam). Kelangsungan hidup udang galah selama 120 menit setelah penyadaran tertinggi yaitu 100% pada perlakuan S1W1 dan S1W2 (media pelepah pisang bersuhu 16 ±0,5 °C dengan waktu pra pengangkutan 6 jam dan 8 jam) sedangkan kelangsungan hidup udang galah terendah yaitu 59,10% pada perlakuan S2W3 (media pelepah pisang bersuhu 16 ±0,5 °C dengan waktu pra pengangkutan 10 jam).
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0607001018 | T80395 | T803952006 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available