Skripsi
PERBANDINGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI USIA 2-12 BULAN YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF DAN NON EKSKLUSIF DI PUSKESMAS BOOM BARU
Salah satu faktor penyebab tingginya angka kejadian diare adalah masih rendahnya daya imunitas pada bayi. Daya imunitas pada bayi sangat dipengaruhi oleh pemberian ASI terutama enam bulan pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kejadian diare pada bayi usia 2-12 bulan yang diberi ASI eksklusif dan non eksklusif di Puskesmas Boom Baru, Palembang. Penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional dilakukan terhadap 53 bayi usia 2-12 bulan yang ibunya mengunjungi Puskesmas Boom Baru periode Oktober-Desember 2011 yang dipilih dengan teknik consecutive sampling. Data dianalisis menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) for Windows dengan uji statistik Mann-Whitney. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 53 sampel terdapat 21 bayi (39,6%) yang diberi ASI eksklusif dan 32 bayi (60,4%) yang diberi ASI non eksklusif. Proporsi bayi yang terkena diare di Puskesmas Boom Baru sebesar 45,3%. Jumlah bayi yang mengalami diare pada kelompok yang diberi ASI eksklusif sebanyak 5 orang (23,8%) sedangkan pada kelompok yang diberi ASI non eksklusif sebanyak 19 orang (59,4%). Kejadian diare lebih sering teijadi pada bayi yang diberi ASI non eksklusif sebanyak 44 kali (rerata 1,38 ± 1,36 kali) daripada bayi yang diberi ASI eksklusif sebanyak 9 kali (rerata 0,43 ± 0,87 kali). Penelitian ini menyimpulkan bahwa ada perbedaan kejadian diare pada bayi usia 2-12 bulan yang diberi ASI eksklusif dan non eksklusif. Bayi yang diberi ASI non eksklusif lebih sering mengalami diare dibandingkan bayi yang diberi ASI eksklusif.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1207000158 | T80206 | T802062012 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available