Skripsi
PREVALENSI WANITA MENOPAUSE BUNGKUK OSTEOPOROSIS TULANG BELAKANG DAN FAKTOR-FAKTOR RISIKONYA DI KELURAHAN SUKARAMI KECAMATAN SUKARAMI KOTAMADYA PALEMBANG PROPINSI SUMATERA SELATAN
Prevalensi penderita osteoporosis dikalangan wanita menopause cukup tinggi. Jika sudah teijadi osteoporosis maka tulang akan mudah patah/ffaktur. Karena itu penting sekali untuk mencegah terjadinya osteoporosis, caranya ialah dengan mengendalikan faktor-faktor risiko yang dapat dikontrol. Survei deskriptif ini mencoba menggambarkan prevalensi wanita menopause bungkuk osteoporosis tulang belakang dan faktor-faktor risikonya yang biasanya berhubungan dengan gaya hidup yang tidak sehat. Penelitian dilakukan di Kelurahan Sukarami Kecamatan Sukarami. Data diperoleh dengan cara wawancara terstruktur dengan menggunakan kuesioner/interview schedule. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prevalensi wanita menopause bungkuk osteoporosis tulang belakang di Kelurahan Sukarami Kecamatan Sukarami sebesar 36,25%. Ditinjau dari faktor risiko yang ada ternyata yang paling banyak mengalami bungkuk osteoporosis tulang belakang adalah yang berusia 70-79 tahun, ibu rumah tangga, usia menopause 40-45 tahun,, tidak memiliki kebiasaan berolahraga, tidak memiliki kebiasaan mengonsumsi susu, dan memiliki kebiasaan minum kopi. Dalam upaya mencegah terjadinya osteoporosis perlu dilakukan penyuluhan kepada masyarakat mengenai gaya hidup yang dapat menjadi faktor risiko osteoporosis dan usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menghindari fraktur tulang jika sudah teijadi osteoporosis.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
0607000915 | T79470 | T794702006 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available