Skripsi
STUDI ANATOMI BIJI ALPUKAT (Persea americana Milt.) DAN BIJI DURIAN (Durio zibethinus Murr.) DALAM PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN TEPUNG
Telah dilaksanakan penelitian tentang studi anatomi biji alpukat (.Persea americana Mill.) dan biji durian (Durio zibethinus Murr.) dalam pemanfaatannya sebagai bahan tepung, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur anatomi biji alpukat dan biji durian dalam pemanfaatannya sebagai bahan tepung. Pembuatan preparat biji alpukat dan durian menggunakan metode parafin dan maserasi dengan ketebalan sayatan 15 pm dan diwarnai dengan safranin-fastgreen. Pembuatan tepung biji alpukat dan biji durian dilakukan denggan cara ekstraksi kering dan dianalisa karakteristik sifat kimia dan fisik untuk mengetahui kualitas tepung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang menguraikan hasil pengamatan secara kualitatiftentang morfologi dan anatomi biji alpukat dan biji durian. Data yang diperoleh ditampilkan dalam bentuk foto sayatan dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biji alpukat terdiri dari sel endosperm berbentuk segi empat (trapesium) dengan ukuran berkisar antara 50-80 pm, zat ergastik berupa pati yang berbentuk elips dengan ukuran 15-35 pm dan bulat dengn ukuran 10-22.5 pm, tanin, kristal pasir, dan serat, sedangkan biji durian terdiri dari sel endosperm berbentuk bulat berukuran 32.5-50 pm, pati berbentuk bulat berukuran 2.5-7.5 pm, tanin, serat, dan sklereid. Tepung biji durian memiliki kadar pati 52.72 % dan kadar karbohidrat 58.08%, berwarna putih krem dan memiliki tekstur tepung yang halus sedangkan kadar pati tepung biji alpukat hanya 30.21% dan kadar karbohidrat 33.56%, berwarna coklat, tekstur tepung kasar (kesat), dan pahit sehingga tepung biji durian lebih berpotensi sebagai bahan substitusi tepung.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
1007000529 | T59878 | T598782010 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available