Skripsi
PENGARUH TERAPI MENGGAMBAR TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA PANTI TRESNA WERDA PALEMBANG
Lansia sering mengalami penurunan kondisi fisik biologis, kondisi psikologis serta perubahan kondisi sosial. Masalah kesehatan jiwa yang paling sering dialami oleh lansia yaitu depresi. Depresi yang sering terjadi pada lansia biasanya terkait oleh faktor psikologis, karakteristik kepribadian, dan pengalaman hidup yang penuh tekanan, serta masalah kesehatan fisik yang terkait dengan proses penuaan. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat dilakukan adalah berupa psikoterapi yaitu terapi menggambar. Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian Quasi Experiment dengan rancangan penelitian one group pre-post test design. Pengumpulan data menggunakan lembar kuisioner Back Depression Inventory (BDI) berjumlah 19 item pernyataan dengan teknik purposive sampling dan jumlah sampel sebanyak 33 orang. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan rata-rata (mean) skor depresi lansia sebelum pemberian terapi menggambar dari adalah 21.15 (depresi sedang), dan rata-rata (mean) skor depresi lansia setelah pemberian terapi menggambar dari adalah 14.91 (depresi ringan). Kesimpulan: Hasil analisa data dengan menggunakan uji statistic wilcoxon signed ranks test diperoleh sig. 0,000 atau p
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2107005377 | T58791 | T587912021 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available