The Sriwijaya University Library

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Login
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Autonomous position pada hexacopter menggunakan komunikasi Radio

Text

Autonomous position pada hexacopter menggunakan komunikasi Radio

Islan Hadi Kesuma - Personal Name;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Hexacopter merupakan salah satu pesawat tanpa awak yang digerakkan oleh enam buah motor dengan enam buah baling-baling yang memiliki kemampuan untuk melakukan aksi lepas landas (take off), melayang (hovering), terbang, dan pendaratan (landing). Autonomous position merupakan salah satu aksi yang dilakukan oleh hexacopter yaitu suatu kondisi dimana wahana dapat melakukan penerbangan secara otomatis dari satu lokasi menuju lokasi lain yang diinginkan yang telah dibuat sebelumnya pada komputer ketika hexacopter masih dalam keadaan terbang di udara dengan membaca GPS pada hexacopter dan memanfaatkan komunikasi frekuensi radio sebagai penghubung antara hexacopter dan komputer. Pada penelitian ini, dilakukan lima kali percobaan penerbangan dengan lokasi yang dibuat pada komputer sebanyak enam buah titik koordinat sehingga wahana akan bergerak dari satu titik ke titik yang lain sebanyak enam lokasi dengan lima kali percobaan pada ke enam titik yang sama. Dari hasil penelitian didapat data-data GPS yaitu data pada garis lintang (latitude), garis bujur (longitude) dan ketinggian (altitude). Untuk data latitude eror rata-rata terbesar pada lima kali percobaan adalah pada titik kelima yaitu sebesar 0,0064% dan eror terkecil ada pada titik kedua yaitu sebesar 0,0014%. Sedangkan untuk data longitude, eror terbesar ada pada titik ke lima sebesar 0,00013% dan eror terkecil pada titik kedua sebesar 0,00005%. Sedangkan untuk altitude eror rata-rata yang didapat selama melakukan percobaan, eror terbesar ada pada titik pertama yaitu sebesar 5,97% dan eror terkecil pada titik kelima sebesar 2,01%. Eror rata-rata yang terjadi masih dibawah 10% yang berarti hexacopter masih dapat terbang secara otomatis dengan data penerbangan yang tidak begitu jauh dengan data yang diinginkan.


Availability

No copy data

Detail Information
Series Title
-
Call Number
384.507 Asl a 2014
Publisher
Inderalaya : Fak. Ilmu Komputer., 2014
Collation
xvi, 84 hlm. : ilus.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
384.507
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Hexacopter
Autonomous position
GPS
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
-
Other version/related

No other version available

File Attachment
Comments

You must be logged in to post a comment

The Sriwijaya University Library
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search