Skripsi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GEJALA DEPRESI DAN ANSIETAS IBU HAMIL PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KOTA PALEMBANG TAHUN 2021
Latar Belakang: Kondisi kehidupan baru pada masa pandemi dapat dirasakan oleh masyarakat. Adanya transformasi kehidupan sosial dan adanya kekhawatiran tentang masalah kesehatan membawa dampak negatif bagi kesehatan mental seperti depresi dan ansietas. Ibu hamil termasuk kedalam populasi berisiko terjadinya gangguan mental seperti depresi dan ansietas. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi gejala depresi dan ansietas ibu hamil pada masa pandemi COVID-19 di Kota Palembang tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini analitik observasional dengan pengumpulan data primer pada tanggal 1 November hingga 28 November. Data di ambil dengan menyebarkan kuesioner secara online melalui sosial media Instagram serta kuesioner secara fisik kepada 7 KBM (Klinik Bidan Mandiri) yang tersebar di Kota Palembang. Kuesioner yang di gunakan dalam penelitian ini adalah BDI (Beck Depression Inventory), BAI (Beck Anxiety Inventory) dan FCV-19S (Fear of COVID-19 Scale) Hasil: Pada penelitian ini diperoleh hasil, bahwa dari 308 ibu hamil di Kota Palembang sebanyak 19,8% ibu hamil memiliki gejala depresi (gejala depresi ringan (13,0%), gejala depresi sedang (5,2%), dan gejala depresi berat (1,6%)) serta gejala ansietas sebesar 41,9% (gejala ansietas ringan-sedang (31,5%), gejala sedang-berat (9,1%) dan gejala ansietas sangat berat berat (1,3%)). Pada analisis bivariat di temukan hubungan yang signifikan antara usia ibu dengan gejala depresi (OR=2,008; 95%CI=1,129-3,572; p=0,025), hubungan yang signifikan antara riwayat abortus dengan gejala ansietas (OR=2,241; 95%CI=1,297-1,117; p=0,005), serta hubungan yang signifikan antara ketakutan terhadap COVID-19 (Fear of COVID-19) dengan gejala depresi dan ansietas dengan nilai p=0,001 dan p=0,000. Kesimpulan: Dari 308 ibu hamil di Kota Palembang sebanyak 19,8% ibu hamil memiliki gejala depresi dan 41,9% ibu memiliki gejala ansietas. Terdapat hubungan yang signifikan antara usia ibu dengan gejala depresi, hubungan riwayat abortus dengan gejala ansietas dan ketakutan terhadap COVID-19 (Fear of COVID-19) dengan gejala depresi dan ansietas. Kata Kunci: Kesehatan Mental, Ibu hamil, Depresi Antenatal, Ansietas Antenatal, Pandemi COVID-19
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
2107003725 | T60886 | T608862021 | Central Library (REFERENCES) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available