Skripsi
ESTIMASI EMISI GAS RUMAH KACA (GRK) DARI SEKTOR SAMPAH DI KOTA PALEMBANG
Permasalahan pembuangan sampah saat ini telah menjadi persoalan utama sosial dan lingkungan yang cukup memprihatinkan, terutama karena ada kaitannya dengan perubahan iklim yang diakibatkan oleh pemanasan global. Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang menjadi salah satu penyebab pemanasan global ternyata dapat dihasilkan dari sektor pengelolaan sampah. Banyaknya sampah yang dikelola di sumber maupun di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) menjadi masalah yang sering terjadi akhir ini. Volume sampah yang besar akan mengakibatkan tingginya buangan emisi GRK dari berbagai sektor pengelolaan sampah. Pengestimasian emisi GRK dari sektor pengelolaan sampah menjadi sangat penting dalam melihat hasil emisi gas buang supaya dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan perencanaan aksi mitigasi penurunan emisi GRK. Dalam penelitian ini, permodelan estimasi emisi GRK dilakukan dari sektor sampah di Kota Palembang menggunakan perhitungan IPCC 2006 Waste Model. Pengestimasian ini mempertimbangkan 3 jenis sektor pengelolaan sampah yang diantaranya kegiatan penimbunan sampah di TPA, pengomposan sampah, dan pembakaran terbuka sampah. Perhitungan ini memerlukan data kondisi TPA, timbulan sampah, komponen sampah, jumlah sampah yang dikomposkan, dan persentase perilaku masyarakat yang membakar sampah. Pengestimasian hasil emisi ini ditentukan dengan berbagai faktor emisi yang telah ditentukan oleh IPCC 2006. Hasil dari estimasi emisi GRK di Kota Palembang ini menunjukan bahwa pada tahun 2016 dari kegiatan penimbunan sampah di TPA dihasilkan emisi sebanyak 5,16 Gg CH4 atau ekuivalen dengan 144347,15 ton CO2, serta emisi pada estimasi tahun 2020 dihasilkan emisi sebanyak 8,07 Gg CH4 atau ekuivalen dengan 225861,17 ton CO2. Dari kegiatan pengomposan sampah didapat kenaikan emisi dari tahun 2016 ke tahun 2020, yakni 0,000089 Gg CH4 dan 0,000007 Gg N2O di tahun 2016 menjadi sebesar 0,001205 Gg CH4 dan 0,00009 Gg N2O di tahun 2020. Terakhir, dari kegiatan pembakaran terbuka sampah di tahun 2016 dihasilkan sebanyak 6,36 Gg CO2, 0,206 Gg CH4, dan 0,00262 Gg N2O. Estimasi ini meningkat di tahun 2020 dengan hasil emisi sebanyak 6,62 Gg CO2, 0,215 Gg CH4, dan 0,00273 Gg N2O.
Inventory Code | Barcode | Call Number | Location | Status |
---|---|---|---|---|
T503922021 | T50392 | T503922021 | Central Library (Referens) | Available but not for loan - Not for Loan |
No other version available